nusampang.com – Ketua PC NU Sampang KH. M. Itqon Bushiri mengatakan, NU memilik tugas mengawal dan mengizinkan keharmonisan hubungan antar sesama anak bangsa. Hal ini disampaikan saat menghadiri acara Lailatul Ijtima ‘yang digelar MWC NU Jrengik, di Desa Plakaran, Jum’at (13/3/2020) malam.
Kyai Itqon menjelaskan, ada tiga hal yang dijelaskan Islam ahlussunnah wal jamaah. Yakni ukhuwah islamiyyah (menjalin persaudaraan sesama umat Islam), ukhuwah basyariyah (menjalin persaudaraan sesama manusia) dan ukhuwah wathaniyah (persaudaraan sesama anak bangsa).
Demi persatuan dan persatuan bangsa Indonesia, Kyai mengundang semua pihak untuk merawat dan meminta tiga hal tersebut. Sebab, menurutnya yang terlibat dalam perjuangan merebut Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak hanya umat Islam saja. Tapi penganut agama lain di Indonesia pada waktu itu juga ikut berpartisipasi.
“Yang memerdekakan Indonesia bukan hanya umat Islam saja, melainkan campuran. Kristen, Hindu, Budha juga berperang,” terangnya.
“Prof. Dr. Muhajir mengatakan, Pancasila bukan syari’at, tapi tidak melanggar syari’at,” imbuhnya.
Untuk diketahui, hadir dalam kegiatan tersebut Ketua PC NU Sampang, KH. M. Itqon Bushiri, Rois Syuriyah, MWCNU, Jrengik, KH. Darwis dan pengurus, serta tokoh agama dan warga nahdliyyin. Hadir pula dari jajaran Polres Sampang, Kasat Binmas AKP Mohni, Kabag Perencanaan AKP Heri Darsono dan Kapolsek Jrengik AKP. R. Djauhari. (Muhlis)