nusampang.com – Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sampang melakukan pembinaan keagamaan dan silaturrahmi ke tempat pengungsi mantan pengikut syiah di Rusun Puspo Agro Jemundo, Sidoarjo, Sabtu (6/12/2021).
Hal tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil kesepakatan yang telah terjalin antara ulama dan umara dalam kegiatan Focus Group Discussion di PP. Darul Ulum Ghersempal terkait rencana pemulangan 22 mantan pengikut syiah asal Sampang ke kampung halaman.
Ketua Lakpesdam PCNU Sampang, Faisol Ramdhani menjelaskan, sebelum pemulangan ke kampung halaman, dilakukan pendataan nama kepala keluarga yang akan di pulangkan, pemetaan potensi kemandirian ekonomi, penguatan keagamaan hingga langkah langkah teknis lainnya.
“Kegiatan ini kami lakukan bersama ulama dan Pemerintah Kabupaten Sampang sebagai upaya penyelesaian konflik sosial yang terjadi di daerah,” jelasnya, Senin (6/12/2021) pagi.
Dalam kunjungan tersebut, Lakpesdam PCNU Sampang juga menyerahkan 1500 masker kain, 720 botol Handsanitizer dan 500 Kaplet Vitamin C ke para pengungsi.
“Agar warga yang ingin pulang tetap sehat, bisa terhindar dari penyebaran Covid-19, karena kurang lebih 12 tahun ada di Sidoarjo,” ungkapnya.
Bantuan tersebut rencananya juga akan diberikan ke warga Desa Karanggayam dan Blu’uran yang menerima kepulangan mantan pengungsi Syiah itu.
“Semoga kepulangan nanti lancar dan semua kembali harmonis dalam kehidupan sosialnya, ” pungkasnya. (Alimuddin)