nusampang.com – Ranting NU Dusun Tengah (RAMAH) santuni 65 anak yatim, bertempat di kediaman Ustad Fadol, Dusun Tengah, Mandangin, Kamis (27/7/2023). Kegiatan tersebut juga bagian dari rangkain Pekan Muharram 1445 H, yang diselenggarakan MWC NU Pulau Mandangin.
Ketua Tanfidziyah RAMAH, Ustadz Syukur menyampaikan, kegiatan santunan ini merupakan salah satu upaya membantu kebutuhan anak yatim, serta sebagai refleksi diri agar terus melakukan kebaikan dengan cara saling tolong-menolong antara sesama umat islam.
“Membantu anak yatim adalah tugas kita sebagai orang muslim, sekaligus pengingat agar kita suka menolong antar sesamanya,”ucapnya.
Ia menambahkan, pengurus RAMAH telah memberikan santunan berupa perlengkapan sekolah dan uang Rp 200 ribu kepada 65 anak yatim. Serta adanya keterlibatan masyarakat ikut memberikan santunan pada momen 10 muharram itu.
“Pengurus NU RAHMAH bersama masyarakat juga antusias santuni anak yatim ini,” katanya.
Sementara, Rois Syuriyah MWC NU Mandangin, H. A Muhajir mengingatkan kepada pengurus NU dan masyarakat, bahwa NU mempunyai saham atas berdirinya negara Indonesia.
Sebab kata dia, sebagian besar ulama-ulama NU ikut berjuang melawan para penjajah. Salah satunya peristiwa ‘Resolusi Jihad’ yang dikumandangkan oleh Hadratus Syekh K.H Hasyim Asy’ari.
“Pengurus NU dan warga NU perlu diingatkan, kalau NU punya andil besar atas berdirinya Nagara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),”ungkapnya.
Pihaknya berharap, kepedulian dan menolong sesama terus dilakukan, sebagai bentuk kehadiran NU di tengah kehidupan masyarakat.
“Semoga melalui santunan anak yatim ini, kita semua mendapat rahmat dari Alloh SWT dan Nabi Muhammad SAW, ” harapnya. (Atiqurrahman/Ali)