nusampang.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sampang menggelar ziarah muassis dan muharrik NU. Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) NU ke-97. Acara yang diikuti ratusan pengurus NU tersebut dilaksanakan sejak Rabu hingga Kamis (11-12/3).
Ziarah pertama rombongan menuju ke maqbarah KH. Syabrowi di komplek pemakaman KH Abdul Alam, Prajjan, Kecamatan Camplong, Sampang. KH. Syabrowi diketahui sebagai ketua NU pertama di Madura. Waktu itu masih berupa kantor cabang Madura. Usai membacakan surat Yasin dan tahlil para peziarah melanjutkan ziarah maqbarah ke KH. Hasib Syiraj, di Keluarahan Dalpenang Sampang.
Selanjutnya, rombongan yang berjumlah hampir 100 orang itu menuju pondok pesantren Darut Tauhid Injelan, Panggung, Sampang. Usai shalat berjamaah rombongan Ketua PCNU Sampang bersama pengasuh pondok KH. Muhaimin Abd Bari langsung berziarah ke makam KH Abdul Bari. Setelah itu rombongan menuju ke Pondok Pesantren Al-Ihsan, Jrangoan Omben dan dilanjutkan ke maqbarah KH. Sholeh, Karang Penang dan petilasan Syaikhona Kholil di Banyuates.
Ziarah Muassis NU ini diikuti oleh pengurus PCNU Sampang, delegasi dari lembaga-lembaga, badan otonom, MWC se- Kabupaten Sampang. Rombongan dipimpin langsung ketua tanfidziyah PCNU Sampang KH. Itqon Busiri, Rois Syuriyah PCNU Sampang KH. Safiuddin Abd Wahid.
Sejumlah kiai lainnya juga turut serta dalam kegiatan tersebut. Seperti KH. Luay Imam, sejumlah Kyai di jajaran Syuriyah dan Tanfidziyah, serta sekretaris PCNU Sampang Mahrus Zamroni bersama jajaran wakil sekretaris.
Menurut KH. Itqon Busiri, kegiatan tersebut untuk mengenang pengorbanan para muassis NU di Sampang. Tanpa perjuangan para muassis, NU Sampang tidak akan besar seperti saat ini.
“Kegiatan ini refleksi Harlah NU ke-97. Diharapkan para kader NU tahu sejarah dan mengetahui maqbarah para pendiri NU di Sampang,” terangnya.
Selain kegiatan ziarah, juga dilaksanakan pembacaan qashidah burdah dan sholawat di sepanjang jalan yang dilalui. Hal itu kata Kyai Itqon untuk mendoakan keselamatan bangsa khususnya kabupaten Sampang.
“Mudah-mudahan dengan rentetan kegiatan PCNU selama dua hari ini kabupaten Sampang bebas dari bencana dan segala macam penyakit,” ucapnya.
Kunjungan ziarah dari PCNU Saampang ini mendapat apresiasi dari keluarga muassis. Seperti yang disampaikan KH. Mulhiqul Abror Hasib. Pihaknya berterimakasih karena PCNU Sampang menziarahi dan mendoakan para leluhurnya.
“Ini merupakan penghormatan bagi keluarga besar kami. Jasa dan pengabdian para almarhum selalu diingat oleh kader NU,” pungkasnya.
Ditempat yang berbeda KH. Muhaimin Abdul Bari juga berterimakasih atas kunjungan rombongan PCNU. Dikatakan, para pendahulunya memang aktif membesarkan NU di Sampang semangat juang itu juga mengalir kepadanya. “Karena sejak kecil saya selalu dibawa oleh orang tua saya di kegiatan-kegiatan NU, termasuk saat melawan pergerakan PKI,” jelasnya.
Hari kedua, ziarah muassis NU berlanjut ke kecamatan Tambelangan, tepatnya di pesarean KH. Moh Fathullah. Setelah itu perjalanan menuju kecamatan Sreseh, rombongan berziarah KH. Kholid El- Bushiri, mantan ketua PCNU Sampang periode sebelum KH Muhaimin Abd Bari. (dri/AW)