nusampang.com – Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Pulau Mandangin, Sampang melaksanakan Konferensi II, Sabtu (20/3/2021). Bertempat di Madrasah Diniyah Darul Ulum, Dusun Kramat, Pulau Mandangin acara tersebut berlangsung tertib dan khidmat.
Menurut ketua pelaksana Fadli Imam, ada empat kandidat calon ketua Tanfidiyah yang bersaing pada konferensi kali ini. Calon kandidat tersebut akan dipilih oleh AHWA.
“Konferensi kali ini mengusung tema “merajut ukhuwah menuju kemandirian jamiyah dan jamaah” seperti acara NU pada umumnya,” ujarnya.
Dikatakan, antusiasme para peserta konferensi II MWCNU Pulau Mandangin patut diapresiasi karena datang lebih awal dan tertib. “Ini merupakan bukti kecintaan kepada NU,” tegas Fadli.
Sementara, dalam sambutannya Ketua Tanfizdiyah KH Moh. tqon Bhusiri menegaskan, pengurus harus total dalam ber-NU karena NU didirikan oleh para Ulama. Pendirian NU, kata Kiai Itqon, bukan hanya asal tapi semua ulama yang memiliki kompetensi keilmuan tertentu, bukan hanya ilmu keagamaan.
“Menjadi pengurus harus bertahap dan penuh tanggung jawab karena kita ini berkhidmat, cinta kepada Ulama dan Negara. NU merupakan organisasi tarbiyah, mendidik dengan ilmu dan akhlak yang berguna bagi masyarakat,” jelasnya.
Hingga berita ini tayang, Konferensi II MWCNU Pulau Mandangin masih berlangsung. Selain Ketua Tanfizdiyah PCNU Sampang, sejumlah pengurus PCNU juga hadir pada kegiatan tersebut. (mabrur/AW)